Mengalami kepala pusing secara berulang bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Rasanya seperti dunia berputar, pandangan kabur, atau bahkan mual yang membuat Anda ingin segera berbaring. Ada banyak sekali kemungkinan penyebab mengapa kepala sering pusing, mulai dari hal yang ringan hingga kondisi medis yang memerlukan perhatian lebih serius. Mengenali gejala dan kemungkinan penyebabnya adalah langkah awal yang baik untuk mencari solusi yang tepat.
Mari kita bedah beberapa penyebab paling umum yang bisa membuat kepala Anda terasa pusing:
Ini adalah salah satu penyebab paling sederhana namun sering terlupakan. Ketika tubuh kekurangan cairan, volume darah bisa menurun, menyebabkan penurunan tekanan darah dan akhirnya pusing. Pastikan Anda minum air putih yang cukup sepanjang hari, terutama saat cuaca panas atau setelah beraktivitas fisik.
Tidur adalah waktu bagi tubuh untuk memperbaiki diri. Jika Anda kurang tidur atau kualitas tidur Anda buruk, otak tidak mendapatkan istirahat yang cukup, yang dapat memicu sakit kepala dan pusing. Usahakan untuk mendapatkan tidur berkualitas selama 7-9 jam setiap malam.
Tekanan emosional yang tinggi dapat memicu ketegangan otot di leher dan kepala, yang seringkali berujung pada sakit kepala tegang (tension headache) dan rasa pusing. Teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau sekadar mengambil napas dalam-dalam bisa sangat membantu.
Saat tekanan darah terlalu rendah, aliran darah ke otak bisa berkurang, menyebabkan sensasi pusing, terutama saat berdiri atau mengubah posisi tubuh. Hipotensi bisa disebabkan oleh dehidrasi, masalah jantung, atau efek samping obat.
Terutama bagi penderita diabetes atau mereka yang melewatkan makan, kadar gula darah yang rendah bisa memicu pusing, gemetar, dan keringat dingin. Pastikan Anda makan teratur dan seimbang.
Anemia berarti tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat untuk membawa oksigen ke seluruh organ, termasuk otak. Akibatnya, Anda bisa merasa lemas, pucat, dan sering pusing. Kekurangan zat besi adalah penyebab umum anemia.
Telinga bagian dalam berperan penting dalam menjaga keseimbangan. Infeksi telinga (otitis media), gangguan pada saluran telinga (seperti Benign Paroxysmal Positional Vertigo/BPPV), atau penyakit Meniere dapat menyebabkan vertigo atau rasa pusing berputar yang sangat mengganggu.
Pusing adalah salah satu gejala umum migrain, selain nyeri kepala hebat, sensitivitas terhadap cahaya dan suara, serta mual. Migrain bisa dipicu oleh berbagai faktor, termasuk makanan tertentu, perubahan hormon, atau stres.
Beberapa jenis obat, baik resep maupun bebas, dapat memiliki efek samping berupa pusing. Jika Anda baru saja memulai pengobatan baru dan mulai merasakan pusing, konsultasikan dengan dokter Anda.
Dalam kasus yang lebih jarang, pusing yang terus-menerus bisa menjadi tanda kondisi medis yang lebih serius seperti stroke, tumor otak, gangguan jantung, atau masalah neurologis lainnya.
Meskipun banyak penyebab pusing yang tidak berbahaya, ada beberapa tanda yang perlu diwaspadai dan mengharuskan Anda segera mencari pertolongan medis:
Jangan abaikan keluhan pusing yang sering Anda rasakan.
Konsultasi dengan Dokter Sekarang