Batuk adalah respons alami tubuh untuk membersihkan iritan atau lendir dari saluran pernapasan. Sebagian besar kasus batuk pada orang dewasa disebabkan oleh infeksi virus, seperti flu biasa atau pilek. Dalam kasus ini, antibiotik untuk batuk orang dewasa tidak akan efektif karena antibiotik hanya bekerja melawan bakteri, bukan virus.
Antibiotik hanya diindikasikan jika batuk Anda disebabkan oleh infeksi bakteri. Kondisi umum yang mungkin memerlukan antibiotik antara lain:
Membedakan apakah batuk Anda disebabkan oleh virus atau bakteri seringkali sulit tanpa pemeriksaan medis. Namun, beberapa petunjuk dapat membantu:
Batuk akibat virus biasanya disertai gejala flu umum seperti pilek, hidung tersumbat, nyeri tenggorokan, dan demam ringan. Batuk ini cenderung membaik dalam waktu 7 hingga 10 hari.
Sementara itu, batuk yang disebabkan oleh bakteri seringkali lebih parah, berdahak kental, dan tidak menunjukkan perbaikan setelah beberapa minggu. Jika Anda mengalami sesak napas parah, nyeri dada saat bernapas, atau demam tinggi yang menetap, ini bisa menjadi indikasi infeksi bakteri yang memerlukan perhatian medis segera dan kemungkinan resep antibiotik untuk batuk orang dewasa.
Jangan pernah mendiagnosis diri sendiri atau meminta antibiotik tanpa resep. Antibiotik adalah obat keras yang penggunaannya harus diawasi profesional kesehatan. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, mendengarkan bunyi paru-paru Anda, dan mungkin melakukan tes lain (seperti rontgen dada atau tes dahak) untuk memastikan penyebab batuk Anda.
Jika dokter menentukan bahwa infeksi Anda bersifat bakteri, mereka akan meresepkan antibiotik yang paling sesuai dengan jenis bakteri yang dicurigai dan riwayat kesehatan Anda. Penting untuk selalu menghabiskan seluruh dosis antibiotik yang diresepkan, bahkan jika Anda merasa lebih baik setelah beberapa hari.
Untuk batuk yang disebabkan oleh iritasi atau alergi, pengobatan yang diperlukan akan berbeda total, melibatkan antihistamin atau obat penekan batuk, bukan antibiotik.