Ikon Simbol Islami dan Musik
Lagu "Assalamu'alaik Ya Wazir" merupakan salah satu sholawat populer yang sering dilantunkan dalam berbagai majelis taklim maupun acara keagamaan. Lagu ini memiliki makna yang mendalam, yaitu salam dan pujian kepada seorang wazir (menteri) yang mulia. Dalam konteks keislaman, "wazir" sering diartikan sebagai sosok yang bijaksana, pembimbing, atau bahkan merujuk pada para sahabat nabi yang memiliki kedudukan tinggi.
Keindahan liriknya yang berbahasa Arab, diiringi melodi yang syahdu, membuat lagu ini mampu menyentuh hati para pendengarnya. Penggunaan bahasa Arab juga menambah kekhusyukan dan nilai spiritual dari lagu ini. Banyak kalangan, terutama generasi muda, yang tertarik untuk mempelajari dan menyanyikan lagu ini sebagai bentuk kecintaan kepada Rasulullah SAW dan para pemimpin umat yang shaleh.
Artikel ini akan menyajikan lirik lengkap dari lagu "Assalamu'alaik Ya Wazir", beserta transliterasi dan terjemahannya untuk memudahkan pemahaman bagi mereka yang belum fasih berbahasa Arab. Mari kita selami makna dan keindahan bait-bait sholawat ini.
السَّلاَمُ عَلَيْكَ يَا وَزِيْرُ
السَّلاَمُ عَلَيْكَ يَا وَزِيْرُ
يَا مَنْ بِكَ الدُّنْيَا تَنِيْرُ
يَا مَنْ بِكَ الدُّنْيَا تَنِيْرُ
Assalamu 'alaika ya wazir
Assalamu 'alaika ya wazir
Ya man bika dunya tanir
Ya man bika dunya tanir
Salam sejahtera untukmu wahai menteri
Salam sejahtera untukmu wahai menteri
Wahai engkau yang dengannya dunia bercahaya
Wahai engkau yang dengannya dunia bercahaya
سَيِّدُ السَّادَاتِ وَرَاعِي الرِّعَايَةِ
أَنْتَ لِلْأُمَّةِ خَيْرُ الْوُلاةِ
مِنْ نُورِ جَدِّكَ أَخَذْتَ الْهُدَى
فَأَضَأْتَ الدُّنْيَا بِقَلْبٍ سَوِيٍّ
Sayyidus sadati wa ra'i al-ri'ayah
Anta lil-ummah khairul wulah
Min nuri jaddika akhadhta al-huda
Fa adadta ad-dunya bi qalbin sawiyyin
Tuan dari segala tuan dan pengayom umat
Engkaulah bagi umat sebaik-baik pemimpin
Dari cahaya kakekmu engkau mengambil petunjuk
Lalu engkau menerangi dunia dengan hati yang lurus
إِذَا ذُكِرَ اسْمُكَ عَطَّرَ الْأَكْوَانُ
وَإِذَا بَدَا وَجْهُكَ زَالَ الْأَحْزَانُ
بِخُلُقٍ عَظِيْمٍ وَحِلْمٍ جَمِيْلٍ
نَشَرْتَ الْعَدْلَ فِي كُلِّ مَكَانٍ
Idza dhukira ismuka 'athara al-akwan
Wa idza bada wajhuka zala al-ahzan
Bi khuluqin 'adhim wa hilmin jamilin
Nasherta al-'adla fi kulli makanin
Jika namamu disebut, alam semesta harum semerbak
Dan jika wajahmu tampak, kesedihan pun hilang
Dengan akhlak yang agung dan kesabaran yang indah
Engkau sebarkan keadilan di setiap tempat
سَيِّدُ السَّادَاتِ وَرَاعِي الرِّعَايَةِ
أَنْتَ لِلْأُمَّةِ خَيْرُ الْوُلاةِ
مِنْ نُورِ جَدِّكَ أَخَذْتَ الْهُدَى
فَأَضَأْتَ الدُّنْيَا بِقَلْبٍ سَوِيٍّ
Sayyidus sadati wa ra'i al-ri'ayah
Anta lil-ummah khairul wulah
Min nuri jaddika akhadhta al-huda
Fa adadta ad-dunya bi qalbin sawiyyin
Tuan dari segala tuan dan pengayom umat
Engkaulah bagi umat sebaik-baik pemimpin
Dari cahaya kakekmu engkau mengambil petunjuk
Lalu engkau menerangi dunia dengan hati yang lurus
يَا قُدْوَةً لَنَا فِي كُلِّ حَالٍ
بِقَوْلِكَ وَفِعْلِكَ نَتَّبِعُ الْأَقْوَالَ
أَدِمْ عَلَيْنَا نِعَمَكَ الْجَزِيْلَةَ
وَاحْفَظْنَا مِنْ كُلِّ شَرٍّ وَبَلَاءٍ
Ya qudwatan lana fi kulli hal
Bi qaulika wa fi'lika nattabi'u al-aqwal
Adim 'alaina ni'amaka al-jazilah
Wahfazna min kulli syarri wa bala'in
Wahai teladan bagi kami dalam setiap keadaan
Dengan perkataan dan perbuatanmu, kami mengikuti ucapan (yang baik)
Langgengkanlah atas kami nikmat-nikmat-Mu yang banyak
Dan jagalah kami dari segala keburukan dan musibah
السَّلاَمُ عَلَيْكَ يَا وَزِيْرُ
سَلاَمٌ مُتَجَدِّدٌ إِلَى يَوْمِ النُّشُوْرُ
Assalamu 'alaika ya wazir
Salamun mutajaddidun ila yawm al-nushur
Salam sejahtera untukmu wahai menteri
Salam yang terus menerus hingga hari kebangkitan
Makna dalam lirik "Assalamu'alaik Ya Wazir" ini secara umum menggambarkan penghargaan dan penghormatan kepada sosok pemimpin yang bijaksana, adil, dan menjadi panutan. Kebaikan budi, tutur kata yang lembut, serta kebijaksanaannya dalam memimpin menjadi poin penting yang disorot dalam sholawat ini. Ia diharapkan mampu menerangi jalan umat, membawa kebaikan, dan menjadi sumber inspirasi untuk berbuat kebaikan.
Lagu ini juga menjadi pengingat bagi kita untuk selalu menghormati para pemimpin yang shaleh dan mendoakan kebaikan bagi mereka, agar senantiasa dapat menjalankan tugasnya dengan amanah dan membawa kemaslahatan bagi umat. Melalui lantunan sholawat ini, kita diajak untuk merenungkan nilai-nilai kepemimpinan Islami yang sejati.