Panduan Lengkap Mengenal APAR Kelas 2

Mengapa APAR Kelas 2 Penting untuk Keselamatan Anda?

Keamanan dari ancaman kebakaran merupakan prioritas utama di setiap lingkungan, baik itu kantor, gudang, maupun fasilitas publik. Dalam upaya pencegahan dan penanggulangan dini, Alat Pemadam Api Ringan (APAR) memainkan peran krusial. Salah satu jenis yang seringkali menjadi sorotan adalah **APAR 2**, yang merujuk pada kelas kebakaran tertentu yang dapat ditangani oleh alat tersebut. Memahami klasifikasi APAR adalah langkah pertama dalam memastikan lingkungan Anda terlindungi secara optimal.

Secara umum, APAR diklasifikasikan berdasarkan jenis material yang terbakar. Klasifikasi ini sangat penting karena penggunaan jenis pemadam yang salah justru dapat memperburuk situasi kebakaran. APAR Kelas 2 secara spesifik dirancang untuk mengatasi jenis kebakaran tertentu yang sering terjadi di area komersial dan industri. Kesalahan dalam pemilihan bisa berakibat fatal, oleh karena itu, edukasi mengenai APAR yang sesuai adalah wajib.

APAR (Kelas 2)

Ilustrasi visual APAR yang siap digunakan.

Klasifikasi Kebakaran yang Ditangani APAR 2

Ketika kita membicarakan **APAR 2**, kita merujuk pada kemampuan alat tersebut untuk memadamkan api yang berasal dari benda cair yang mudah terbakar. Dalam sistem klasifikasi kebakaran internasional (yang sering diadopsi di banyak standar nasional), ini biasanya merujuk pada **Kebakaran Kelas B**.

Kebakaran Kelas B melibatkan cairan mudah terbakar. Contoh material yang termasuk dalam kelas ini meliputi:

Oleh karena itu, lingkungan seperti bengkel, area penyimpanan pelarut kimia, atau ruang mesin yang menggunakan bahan bakar cair wajib dilengkapi dengan APAR yang bersertifikasi untuk Kelas B. Jika terjadi tumpahan bahan bakar yang menyala, hanya APAR yang tepat yang dapat menghentikan penyebaran api tanpa risiko ledakan atau penyebaran api yang lebih luas.

Jenis Media Pemadam yang Umum untuk Kelas B

Untuk efektif memadamkan api Kelas B, dibutuhkan media pemadam yang dapat memutus reaksi kimia api atau menutupi permukaan cairan yang terbakar. Beberapa jenis media yang sering ditemukan pada APAR yang cocok untuk kebutuhan **APAR 2** antara lain:

  1. Dry Chemical Powder (Serbuk Kimia Kering): Ini adalah jenis yang paling umum. Serbuk ini bekerja dengan mengganggu reaksi kimia pembakaran. Kebanyakan APAR serbuk kimia (seringkali berlabel ABC atau BC) sangat efektif melawan Kelas B.
  2. Carbon Dioxide ($\text{CO}_2$): $\text{CO}_2$ bekerja dengan menggantikan oksigen di sekitar api (efek pemadaman pernafasan). Ini sangat ideal untuk kebakaran cairan karena tidak meninggalkan residu yang dapat merusak peralatan elektronik sensitif, meskipun efektivitasnya berkurang di luar ruangan karena mudah terdispersi oleh angin.
  3. Foam (Busa): Busa bekerja dengan menciptakan lapisan penutup di atas permukaan cairan, mencegah uap yang mudah terbakar naik dan menyebar.

Memilih media yang tepat harus disesuaikan dengan lokasi penempatan. Misalnya, di area server yang mungkin rentan terhadap tumpahan minyak hidrolik, APAR $\text{CO}_2$ mungkin lebih disukai daripada serbuk kimia.

Pemeriksaan dan Perawatan Rutin

Memiliki **APAR 2** di lokasi hanyalah setengah dari perjuangan. Agar alat ini berfungsi optimal saat dibutuhkan, pemeriksaan dan perawatan berkala (inspeksi bulanan dan uji fungsi tahunan) sangat penting. Pastikan tekanan penunjuk (pressure gauge) selalu berada di zona hijau. Periksa segel, selang, dan pin pengaman apakah masih utuh. Dokumentasi yang rapi mengenai jadwal perawatan menjamin bahwa aset keselamatan ini selalu siap siaga. Investasi kecil dalam perawatan adalah jaminan besar bagi perlindungan properti dan nyawa.

🏠 Homepage