Lirik dan Chord Bunga Terakhir

"Bunga Terakhir" adalah salah satu lagu balada legendaris yang dibawakan oleh band Bunga. Lagu ini dikenal dengan melodi yang syahdu dan lirik yang penuh makna mendalam tentang cinta yang berakhir atau perpisahan yang menyakitkan. Bagi para pecinta musik, terutama yang gemar memainkan gitar atau piano, menguasai lagu ini tentu menjadi kepuasan tersendiri. Artikel ini akan menyajikan lirik lengkap beserta chord gitar yang disederhanakan agar mudah dimainkan oleh siapa saja, baik pemula maupun yang sudah berpengalaman.

Tentang Lagu "Bunga Terakhir"

Dirilis pada awal karirnya, "Bunga Terakhir" langsung mencuri perhatian pendengar musik Indonesia. Aransemen musiknya yang minimalis namun emosional, ditambah dengan vokal khas sang vokalis, berhasil menciptakan atmosfer yang sendu dan menyentuh hati. Tema liriknya yang universal mengenai kehilangan dan penerimaan membuat lagu ini tetap relevan dan disukai lintas generasi. Banyak orang menjadikan lagu ini sebagai soundtrack dari kisah cinta mereka, baik di awal perjalanan maupun di penghujungnya.

Melodi yang mengalun perlahan diiringi petikan gitar akustik atau sentuhan piano, membuat lagu ini sangat cocok untuk dinyanyikan di berbagai suasana. Baik saat merenung sendirian, berbagi cerita dengan sahabat, atau bahkan sebagai pengiring malam romantis yang sedikit melankolis. Keindahan liriknya seringkali membuat pendengar terhanyut dalam emosi yang disampaikan.

Chord Gitar Bunga Terakhir

Memainkan "Bunga Terakhir" di gitar tidaklah sulit. Chord yang digunakan cenderung umum dan tidak membutuhkan teknik permainan yang rumit. Berikut adalah chord-chord yang sering digunakan dalam lagu ini, yang bisa Anda adaptasi sesuai dengan variasi yang ada:

Intro:
Am G C F
Am G C

Verse 1:
Am        G
Mengapa kau tak lagi ada di sisiku?
C         F
Setelah semua yang pernah kita jalani
Am        G
Ku tak mengerti jalan takdir ini
C
Mengapa harus terjadi

Verse 2:
Am        G
Kini ku sendiri dalam sunyi malamku
C         F
Mencari arti dari semua kehilangan
Am        G
Bunga terakhir yang kau beri padaku
C
Kini telah layu

Chorus:
F         G
Dan ku takkan pernah mengulang lagi
C         Am
Cinta yang kini hanya menjadi mimpi
F         G
Aku kan tetap bertahan walau pedih
C
Menghadapi hari esok

Interlude:
Am G C F
Am G C

Verse 3:
Am        G
Setiap kenangan terus menghantuiku
C         F
Wajahmu terbayang di setiap sudut pandangku
Am        G
Ku coba untuk melupakanmu
C
Namun tak mampu

Chorus:
F         G
Dan ku takkan pernah mengulang lagi
C         Am
Cinta yang kini hanya menjadi mimpi
F         G
Aku kan tetap bertahan walau pedih
C
Menghadapi hari esok

Bridge:
Dm        Am
Terima kasih untuk cinta yang pernah ada
E7        Am
Walau kini harus sirna
Dm        Am
Aku kan kenang selalu dirimu
G
Dalam hati ini

Chorus:
F         G
Dan ku takkan pernah mengulang lagi
C         Am
Cinta yang kini hanya menjadi mimpi
F         G
Aku kan tetap bertahan walau pedih
C
Menghadapi hari esok

Outro:
Am G C F
Am G C (Fade out)
        

Tips Bermain Chord

Untuk mendapatkan nuansa lagu yang pas, Anda bisa mencoba teknik petikan gitar (fingerstyle) yang lembut, atau menggunakan strumming yang tidak terlalu agresif. Tekankan pada nuansa melankolis dari setiap perpindahan chord. Anda juga bisa menggunakan capo pada fret tertentu untuk menyesuaikan nada dengan jangkauan vokal Anda. Latihan yang rutin akan membantu Anda menguasai lagu ini dengan baik.

Makna di Balik Lirik

Lirik "Bunga Terakhir" menggambarkan sebuah perpisahan yang tiba-tiba dan menyakitkan. Kata "bunga terakhir" bisa diinterpretasikan sebagai simbol cinta terakhir atau kesempatan terakhir yang telah hilang. Lagu ini berbicara tentang penyesalan, kehilangan, dan perjuangan untuk bangkit dari keterpurukan setelah sebuah hubungan berakhir. Meskipun menyakitkan, ada pesan tentang penerimaan dan keinginan untuk tetap kuat menghadapi masa depan.

Setiap bait liriknya membangun narasi tentang kerinduan mendalam, kebingungan atas sebuah perpisahan, dan bagaimana kenangan manis yang pernah ada kini justru menjadi sumber kesakitan. Namun, di akhir lagu, terselip sebuah penerimaan, ucapan terima kasih atas cinta yang pernah diberikan, dan tekad untuk melanjutkan hidup, meski dengan luka.