Kehamilan di bulan ketujuh merupakan periode yang menyenangkan sekaligus menantang. Perut yang semakin membesar menandakan pertumbuhan janin yang pesat, namun seringkali dibarengi dengan berbagai keluhan, salah satunya adalah rasa sakit di perut sebelah kiri. Bagi banyak ibu hamil, ini bisa menimbulkan kekhawatiran. Namun, perlu dipahami bahwa rasa sakit di perut sebelah kiri saat hamil 7 bulan umumnya adalah hal yang wajar dan disebabkan oleh perubahan fisiologis yang dialami tubuh.
Pada usia kehamilan 7 bulan (sekitar minggu ke-28 hingga ke-31), janin sudah semakin besar dan aktif bergerak. Rahim yang membesar terus meregangkan otot-otot perut dan ligamen yang menopangnya. Perubahan inilah yang menjadi penyebab utama rasa sakit di berbagai area perut, termasuk sebelah kiri.
Salah satu penyebab paling umum dari rasa sakit di perut sebelah kiri adalah peregangan pada ligamen rotundum. Ligamen ini menghubungkan bagian bawah rahim ke pangkal paha. Saat rahim membesar, ligamen ini juga ikut meregang. Peregangan yang terjadi bisa menimbulkan rasa nyeri yang tajam, seperti ditusuk, atau rasa pegal yang tumpul. Nyeri ini biasanya terasa di sisi perut bagian bawah, dan bisa menjalar ke arah pangkal paha.
Janin yang semakin besar akan menekan organ-organ di sekitarnya, termasuk usus, lambung, dan kandung kemih. Posisi janin yang mungkin berada di sisi kiri perut bisa menyebabkan tekanan lebih pada area tersebut. Tekanan ini dapat memicu rasa tidak nyaman atau bahkan nyeri. Pergerakan janin yang tiba-tiba juga bisa menimbulkan sensasi seperti tendangan atau dorongan yang terasa sakit di sisi perut.
Hormon kehamilan, terutama progesteron, dapat menyebabkan otot-otot pencernaan menjadi lebih rileks. Hal ini memperlambat proses pencernaan dan bisa memicu gas, kembung, atau sembelit. Penumpukan gas di usus sebelah kiri dapat menyebabkan rasa sakit yang menyerupai kram atau rasa kembung yang terus-menerus.
Kontraksi Braxton Hicks adalah latihan alami rahim menjelang persalinan. Kontraksi ini biasanya tidak teratur, ringan, dan tidak disertai rasa sakit yang parah. Namun, pada beberapa ibu, kontraksi ini bisa terasa lebih intens dan muncul di satu sisi perut, termasuk sisi kiri. Jika kontraksi terasa teratur, semakin kuat, dan disertai rasa sakit yang hebat, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.
Dalam kasus yang lebih jarang, rasa sakit di perut sebelah kiri saat hamil bisa berkaitan dengan masalah ginjal atau saluran kemih, seperti infeksi saluran kemih (ISK) atau batu ginjal. Nyeri yang disebabkan oleh masalah ini seringkali terasa lebih tajam dan bisa disertai gejala lain seperti demam, nyeri saat buang air kecil, atau perubahan warna urine. Jika Anda mengalami gejala ini, segera konsultasikan dengan dokter.
Cara Anda duduk, berdiri, atau tidur juga bisa memengaruhi kenyamanan perut. Posisi yang menekan satu sisi perut secara terus-menerus dapat menyebabkan rasa sakit. Cobalah untuk mengubah posisi tubuh Anda secara berkala dan gunakan bantal kehamilan untuk menopang perut.
Penting untuk diingat: Meskipun rasa sakit di perut kiri saat hamil 7 bulan umumnya wajar, Anda tetap harus waspada terhadap tanda-tanda bahaya. Jika nyeri terasa sangat hebat, tidak kunjung hilang, disertai perdarahan, demam, atau penurunan gerakan janin, segera hubungi dokter atau bidan.
Ada beberapa situasi di mana rasa sakit perut sebelah kiri saat hamil 7 bulan perlu mendapatkan perhatian medis segera:
Untuk meredakan rasa tidak nyaman akibat sakit perut sebelah kiri, Anda bisa mencoba beberapa cara berikut:
Kehamilan adalah perjalanan yang penuh dengan perubahan. Memahami penyebab di balik keluhan yang muncul dapat membantu Anda merasa lebih tenang dan siap menghadapinya. Selalu berkomunikasi dengan tenaga medis Anda mengenai segala kekhawatiran yang Anda rasakan.