Sensasi perut sebelah kiri terasa bergerak-gerak bisa menjadi pengalaman yang membingungkan dan terkadang sedikit mengkhawatirkan bagi sebagian orang. Perut, terutama di sisi kiri, adalah rumah bagi beberapa organ vital, mulai dari bagian usus, lambung, pankreas, hingga limpa. Oleh karena itu, berbagai kondisi yang memengaruhi organ-organ ini dapat menimbulkan sensasi gerakan yang tidak biasa.
Penting untuk diingat bahwa tidak semua sensasi gerak pada perut sebelah kiri adalah tanda bahaya. Banyak di antaranya bersifat normal dan berkaitan dengan aktivitas pencernaan sehari-hari. Namun, memahami kemungkinan penyebabnya dapat membantu Anda lebih tenang dan mengetahui kapan sebaiknya berkonsultasi dengan tenaga medis.
Beberapa faktor yang paling umum menyebabkan perut sebelah kiri terasa bergerak-gerak meliputi:
Ini adalah penyebab paling umum dan seringkali tidak perlu dikhawatirkan. Perut dan usus terus-menerus melakukan gerakan peristaltik, yaitu kontraksi otot yang mendorong makanan melalui saluran pencernaan. Gerakan ini bisa terasa seperti gelombang, kedutan, atau bahkan dorongan ringan, terutama saat perut kosong atau setelah makan. Gas yang terbentuk selama proses pencernaan juga dapat bergerak di dalam usus dan menimbulkan sensasi serupa.
Ketika Anda menelan udara terlalu banyak (misalnya saat makan cepat, minum soda, atau mengunyah permen karet) atau karena makanan tertentu yang menghasilkan gas, udara tersebut bisa terperangkap di saluran pencernaan. Gas ini dapat bergerak dan memberikan sensasi seperti gerakan di perut, termasuk di sisi kiri.
IBS adalah gangguan pencernaan fungsional yang umum terjadi. Gejalanya bervariasi pada setiap individu, namun kram perut, kembung, perubahan pola buang air besar, dan sensasi gerak atau geli di perut (termasuk sisi kiri) sering dilaporkan oleh penderita IBS.
Divertikula adalah kantung kecil yang dapat terbentuk di dinding usus besar. Jika kantung ini meradang atau terinfeksi (divertikulitis), dapat menyebabkan nyeri, kram, dan sensasi gerakan di perut bagian kiri bawah. Kondisi ini umumnya disertai dengan gejala lain seperti demam dan perubahan kebiasaan buang air besar.
Di sisi kiri perut, terdapat beberapa organ penting seperti lambung, pankreas, dan limpa. Peradangan pada salah satu organ ini, misalnya pankreatitis (radang pankreas) atau masalah pada limpa, dapat menimbulkan rasa nyeri atau sensasi yang tidak nyaman, termasuk gerakan.
Ginjal kiri terletak di belakang rongga perut bagian atas kiri. Infeksi ginjal (pielonefritis) atau batu ginjal di sisi kiri bisa menimbulkan nyeri dan sensasi yang dirasakan hingga ke perut, terkadang seperti gerakan.
Bagi wanita yang sedang hamil, sensasi gerakan di perut adalah hal yang sangat umum. Gerakan janin, terutama saat usia kehamilan memasuki trimester kedua dan ketiga, bisa terasa sangat jelas dan bervariasi, termasuk di sisi kiri.
Terkadang, otot-otot perut bisa mengalami kejang atau kedutan. Hal ini bisa disebabkan oleh kelelahan, dehidrasi, atau ketidakseimbangan elektrolit. Kedutan otot ini bisa dirasakan sebagai gerakan di area mana pun di perut, termasuk sisi kiri.
Meskipun banyak penyebab sensasi gerak perut sebelah kiri bersifat jinak, ada baiknya untuk tetap waspada terhadap gejala lain yang menyertainya. Segera konsultasikan dengan dokter jika sensasi gerak perut sebelah kiri disertai dengan:
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, menanyakan riwayat kesehatan Anda, dan mungkin menyarankan tes lebih lanjut seperti tes darah, tes urin, USG, atau CT scan untuk menentukan penyebab pasti dari sensasi tersebut dan memberikan penanganan yang tepat.