Kenapa Orang Dewasa Sering Cegukan Terus? Cek Alasannya!

Ilustrasi sederhana cegukan

Cegukan, sebuah reflek tak sadar yang ditandai dengan penutupan pita suara secara tiba-tiba dan menghasilkan suara khas "hik!", seringkali dianggap sebagai fenomena yang mengganggu, bahkan terkadang lucu. Namun, bagi sebagian orang dewasa, cegukan yang datang berulang kali dan berlangsung lama bisa menjadi sumber kekhawatiran. Mengapa bisa begitu?

Memahami Mekanisme Cegukan

Sebelum membahas penyebab cegukan yang berkelanjutan pada orang dewasa, mari kita pahami terlebih dahulu bagaimana cegukan terjadi. Cegukan dipicu oleh iritasi atau stimulasi pada diafragma, otot besar berbentuk kubah yang terletak di dasar rongga dada dan berperan penting dalam pernapasan. Iritasi ini menyebabkan otot diafragma berkontraksi secara tiba-tiba dan tidak terkontrol. Bersamaan dengan itu, epiglotis (katup yang menutup tenggorokan saat menelan) menutup secara mendadak, menciptakan suara cegukan yang kita kenal.

Penyebab Umum Cegukan pada Orang Dewasa

Pada sebagian besar kasus, cegukan bersifat sementara dan dapat diatasi dengan berbagai cara sederhana. Namun, ketika cegukan menjadi persisten atau kronis, ada baiknya kita mulai mencari tahu akar permasalahannya. Berikut adalah beberapa penyebab umum orang dewasa mengalami cegukan terus-menerus:

1. Kebiasaan Makan dan Minum yang Buruk

Ini adalah salah satu pemicu paling umum cegukan. Makan terlalu cepat, makan berlebihan, atau menelan udara saat makan dapat mengiritasi diafragma. Demikian pula, mengonsumsi minuman bersoda, minuman beralkohol, atau minuman yang terlalu panas atau dingin dapat memicu cegukan. Gas yang terkandung dalam minuman bersoda atau udara yang tertelan saat makan terburu-buru dapat membuat perut mengembang dan menekan diafragma.

2. Stres dan Kecemasan Berlebihan

Kondisi emosional yang kuat, seperti stres, kegembiraan, atau kecemasan, dapat memengaruhi pola pernapasan dan menyebabkan otot diafragma menjadi tegang. Perubahan emosi yang drastis inilah yang terkadang memicu episode cegukan.

3. Kondisi Medis Tertentu

Dalam kasus yang lebih jarang, cegukan yang berkelanjutan bisa menjadi gejala dari kondisi medis yang mendasarinya. Beberapa kondisi yang mungkin memicu cegukan persisten antara lain:

4. Prosedur Medis atau Pembedahan

Terkadang, cegukan dapat terjadi setelah anestesi umum atau prosedur medis tertentu yang melibatkan area dada atau perut. Ini biasanya bersifat sementara seiring tubuh pulih.

Kapan Harus Khawatir?

Meskipun cegukan umumnya tidak berbahaya, Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter jika cegukan yang Anda alami berlangsung lebih dari 48 jam (menjadi cegukan persisten) atau lebih dari satu bulan (menjadi cegukan kronis). Gejala lain yang perlu diwaspadai bersamaan dengan cegukan meliputi:

Mengatasi Cegukan yang Berkelanjutan

Penanganan cegukan yang berkelanjutan akan sangat bergantung pada penyebabnya. Dokter mungkin akan merekomendasikan:

Cegukan yang sering terjadi pada orang dewasa memang bisa membuat frustrasi. Dengan mengenali potensi penyebabnya, Anda dapat mengambil langkah yang tepat, mulai dari perubahan gaya hidup sederhana hingga mencari bantuan medis jika diperlukan, demi kesehatan dan kenyamanan Anda.

🏠 Homepage