Yamaha NMAX generasi lama, sering disebut sebagai 'NMAX Old' (model sekitar 2016 hingga awal 2020), masih menjadi salah satu skuter matik premium yang paling diminati di Indonesia. Sebagai jantung elektrik kendaraan, performa aki sangat krusial, terutama mengingat motor ini sarat dengan fitur kelistrikan modern seperti sistem injeksi, lampu LED, dan charging port. Ketika tiba saatnya penggantian, pertanyaan utama yang muncul di benak pemilik adalah: Berapa kisaran harga aki NMAX Old yang ideal, dan merek mana yang menawarkan keseimbangan terbaik antara kualitas, durabilitas, dan biaya?
Artikel ini menyajikan analisis komprehensif mengenai kisaran harga aki yang dibutuhkan NMAX Old, spesifikasi teknis yang wajib dipenuhi (kode standar biasanya GTZ7S atau YTZ7S setara), serta perbandingan mendalam antara berbagai teknologi aki, mulai dari Maintenance Free (MF) konvensional, Absorbed Glass Mat (AGM), hingga opsi premium seperti aki Gel atau Lithium. Kami akan mengupas tuntas faktor-faktor yang memengaruhi fluktuasi harga di pasaran, memberikan pemilik NMAX Old panduan yang akurat untuk membuat keputusan pembelian yang cerdas.
Sebelum membahas harga, sangat penting untuk memahami spesifikasi dasar yang dibutuhkan oleh NMAX Old. Motor ini dirancang untuk menggunakan aki jenis kering (Maintenance Free/MF) dengan tegangan 12 volt.
Mayoritas NMAX Old menggunakan kode aki standar JIS/JASO yang setara dengan GTZ7S atau YTZ7S. Spesifikasi utama dari kode ini adalah:
Penggunaan aki dengan kapasitas Ah yang terlalu rendah (misalnya 5 Ah) sangat tidak dianjurkan karena sistem injeksi NMAX membutuhkan pasokan listrik yang stabil dan kuat, terutama saat starter pertama. Kapasitas yang kurang dapat memperpendek umur aki dan membebani sistem pengisian motor.
Kisaran harga aki NMAX Old sangat bervariasi, dipengaruhi oleh merek, jenis teknologi yang digunakan (AGM, Gel, Lithium), dan tentu saja, lokasi pembelian (bengkel resmi, toko ritel, atau marketplace online). Berikut adalah segmentasi harga berdasarkan kategori merek yang dominan di pasar Indonesia:
Merek-merek di segmen ini dikenal memiliki standar kualitas tinggi, sering kali menjadi pilihan pabrikan motor, dan menawarkan garansi yang jelas. Harga cenderung berada di rentang atas, namun sebanding dengan klaim durabilitas yang panjang.
GS Astra adalah salah satu merek aki paling populer di Indonesia dan sering digunakan sebagai aki bawaan pada banyak motor Yamaha, termasuk NMAX Old. Aki GS Astra tipe MF (Maintenance Free) untuk NMAX memiliki kode GTZ7S.
GS Astra menawarkan konsistensi. Jika pemilik NMAX Old mencari pengganti aki yang identik dengan standar pabrikan tanpa modifikasi, GS Astra MF adalah pilihan utama. Namun, penting untuk memastikan produk yang dibeli adalah produk baru (bukan stok lama) untuk memaksimalkan masa pakainya.
Yuasa, merek asal Jepang, dikenal secara global sebagai produsen aki berkualitas tinggi. Untuk NMAX, Yuasa menawarkan tipe YTZ7S atau sekelasnya. Yuasa sering dianggap memiliki daya tahan yang sedikit lebih unggul dalam kondisi ekstrem (panas dan getaran).
Perbedaan harga antara Yuasa dan GS Astra tidak terlalu jauh, namun beberapa pengguna fanatik mengklaim bahwa Yuasa memberikan siklus pengisian ulang yang lebih baik dalam jangka panjang, menjadikannya investasi yang berharga bagi mereka yang menggunakan NMAX untuk perjalanan jarak jauh atau penggunaan harian yang intensif.
Segmen ini diisi oleh merek-merek yang mengkhususkan diri pada teknologi aki Gel atau memiliki desain cangkang yang lebih kuat untuk menahan getaran. Mereka menawarkan CCA dan Ah yang sering kali lebih tinggi dari standar OEM.
Motobatt sangat populer di kalangan pengendara yang mencari aki dengan performa daya starter maksimal. Motobatt menggunakan teknologi Gel (silicon electrolyte) yang diklaim memiliki umur pakai lebih panjang, ketahanan getaran luar biasa, dan tingkat self-discharge yang sangat rendah.
Meskipun harganya lebih mahal dari GS Astra standar, Motobatt menawarkan benefit berupa garansi yang cukup panjang (terkadang hingga 6 bulan ganti baru) dan performa yang stabil, menjadikannya pilihan favorit bagi NMAX Old yang telah dimodifikasi sistem kelistrikannya atau ditambahkan banyak aksesori (klakson besar, lampu proji, dll.).
Merek seperti Bosch atau Daytona sering masuk dalam kategori ini. Mereka menawarkan spesifikasi yang mirip dengan Yuasa namun dengan harga yang kompetitif. Bosch biasanya dihargai sedikit di bawah Motobatt, sementara Daytona (tergantung serinya) bisa setara dengan Yuasa.
Segmen ini ideal bagi pemilik NMAX Old yang memiliki anggaran terbatas atau tidak menggunakan motor secara intensif. Merek-merek ini umumnya menggunakan teknologi MF standar dengan klaim durabilitas rata-rata.
Merek-merek ini menawarkan harga yang paling terjangkau di pasaran. Meskipun harganya ekonomis, pengguna harus siap dengan risiko masa pakai yang mungkin lebih singkat (sering kali 9 hingga 15 bulan).
| Merek | Tipe/Teknologi Utama | Kisaran Harga (Ritel Non-Resmi) | Keunggulan Utama |
|---|---|---|---|
| GS Astra | MF/AGM (OEM Standard) | Rp 230.000 - Rp 280.000 | Standar Pabrikan, Kualitas Terjamin. |
| Yuasa | MF/AGM (High Performance) | Rp 270.000 - Rp 330.000 | Durabilitas Tinggi, Daya Starter Kuat. |
| Motobatt | Gel (High CCA) | Rp 350.000 - Rp 420.000 | Ketahanan Getaran, Umur Pakai Lebih Panjang, Garansi Baik. |
| Bosch | MF/SLA | Rp 250.000 - Rp 300.000 | Kualitas Eropa, Harga Kompetitif. |
| Indoparts/Lokal | Standard MF | Rp 180.000 - Rp 230.000 | Pilihan Paling Ekonomis. |
Harga yang tertera di atas hanyalah kisaran. Ada beberapa variabel signifikan yang menyebabkan perbedaan harga, bahkan untuk merek dan tipe aki yang sama. Memahami variabel ini penting agar Anda tidak membayar terlalu mahal atau, sebaliknya, membeli barang dengan harga yang terlalu murah sehingga kualitasnya dipertanyakan.
Di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, atau Medan, harga cenderung lebih rendah dan kompetitif karena tingginya jumlah distributor dan persaingan ritel. Sebaliknya, di daerah-daerah terpencil atau luar Jawa, biaya logistik akan ditambahkan ke harga jual akhir. Perbedaan harga antara ibukota provinsi dan kota kecil bisa mencapai 10% hingga 20%.
Pembelian aki di Bengkel Resmi Yamaha (YSS) atau dealer resmi merek aki (misalnya, Yuasa Center) menjamin keaslian produk dan biasanya mencakup garansi serta jasa pemasangan. Namun, harga di jalur resmi ini pasti lebih tinggi. Pembelian melalui marketplace online sering menawarkan harga termurah karena margin keuntungan yang lebih tipis, tetapi pembeli harus ekstra hati-hati terhadap risiko produk palsu atau stok lama, dan biaya pengiriman (terutama untuk aki yang sensitif terhadap penanganan).
Jika Anda mengganti aki di bengkel umum, harga yang Anda bayarkan mencakup biaya aki ditambah jasa pasang (biasanya Rp 10.000 - Rp 25.000). Namun, banyak bengkel memberikan potongan harga jika Anda menyerahkan aki lama Anda untuk tukar tambah (trade-in), karena aki bekas masih memiliki nilai jual untuk didaur ulang. Nilai tukar tambah ini bisa mengurangi biaya total Anda sekitar Rp 20.000 – Rp 40.000.
Seperti komponen elektronik lainnya, harga aki dapat berfluktuasi mengikuti promosi musiman, terutama menjelang hari raya besar atau akhir tahun. Jika toko sedang membersihkan stok lama (meskipun ini berisiko bagi pembeli), harga bisa turun signifikan. Selalu tanyakan tanggal produksi aki (date code) saat membeli untuk memastikan Anda mendapatkan produk yang segar, yang idealnya diproduksi dalam 6 bulan terakhir.
Teknologi aki telah berkembang pesat. Bagi pemilik NMAX Old yang ingin meningkatkan performa atau mencari durabilitas ekstrem, ada dua teknologi yang perlu dipertimbangkan di luar AGM standar: Aki Gel Sejati dan Aki Lithium-Ion. Perbedaan teknologi ini sangat signifikan dalam menentukan harga jual.
Aki Gel, seperti yang dipopulerkan oleh Motobatt, menggunakan elektrolit yang dicampur dengan silika hingga menjadi massa seperti gel. Ini bukan hanya MF biasa. Keunggulan utama Gel adalah kemampuannya menahan siklus pengosongan yang dalam (deep cycle) tanpa merusak sel, yang sangat ideal untuk motor yang sering menggunakan sistem kelistrikan berat (aksesori, modifikasi lampu).
Aki Lithium (LiFePO4) adalah opsi paling ekstrem dan mahal untuk NMAX Old. Meskipun mahal, ia menawarkan serangkaian keunggulan yang jauh melampaui aki timbal-asam (lead-acid) tradisional.
Kendala terbesar adalah harga. Aki Lithium yang kompatibel dengan NMAX (misalnya produk Shorai atau sejenisnya) dapat dihargai antara Rp 800.000 hingga Rp 1.500.000. Selain itu, aki Lithium sangat sensitif terhadap suhu ekstrem dan membutuhkan charger khusus jika ingin diisi daya secara eksternal. Untuk NMAX Old standar, investasi ini mungkin dianggap berlebihan kecuali pemiliknya memang mencari pengurangan bobot dan performa kelistrikan maksimal.
Pentingnya Regulator/Rectifier: Bagi NMAX Old yang berumur, sistem pengisian (Regulator/Rectifier) perlu dicek sebelum memasang aki mahal (Gel atau Lithium). Regulator yang rusak dapat menyebabkan overcharge, yang fatal bagi aki Gel dan dapat merusak sel Lithium, sehingga menghabiskan investasi mahal Anda dalam waktu singkat.
Mengingat tingginya permintaan untuk aki NMAX, risiko mendapatkan produk palsu atau aki bekas yang direkondisi semakin besar. Berikut adalah beberapa langkah krusial dalam proses pembelian:
Aki, terutama tipe MF, mulai kehilangan daya segera setelah diisi elektrolit pertama kali di pabrik. Carilah kode produksi yang dicetak pada bodi aki. Kode ini menunjukkan bulan dan tahun pembuatan. Idealnya, aki yang Anda beli tidak lebih tua dari 6 bulan.
Aki MF sejati datang dalam kondisi tersegel rapat. Jika Anda membeli aki basah, pastikan elektrolit (asam) dikemas terpisah dan baru diisi di depan Anda. Untuk aki MF yang sudah terisi (SLA - Sealed Lead Acid), pastikan segel atau hologram garansi tidak rusak. Merek-merek premium seperti Yuasa atau GS Astra sering menggunakan stiker validasi pada kemasan mereka.
Sebelum dipasang, minta penjual mengukur tegangan aki menggunakan voltmeter. Aki 12V yang sehat dan baru (belum dihubungkan ke motor) harus menunjukkan tegangan minimal 12.6V. Jika tegangan di bawah 12.4V, ini menandakan aki sudah lama disimpan dan perlu di-charge ulang, yang dapat mengurangi umur pakainya.
Jangan pernah membeli aki tanpa garansi. Aki MF kelas menengah ke atas biasanya menawarkan garansi 3 hingga 6 bulan. Garansi ini sangat penting karena kerusakan internal aki (seperti short circuit atau kegagalan sel) sering kali muncul dalam beberapa minggu pertama penggunaan.
Biaya penggantian aki, terutama aki premium, bisa menjadi beban. Dengan perawatan yang tepat, aki NMAX Old yang seharusnya bertahan 1.5 tahun bisa diperpanjang hingga 2.5 tahun. Kunci utamanya adalah menjaga kondisi pengisian dan meminimalkan beban daya.
NMAX Old memiliki kapasitas daya yang sudah cukup optimal. Penambahan lampu proyektor HID/LED aftermarket berdaya besar, klakson mobil, atau aksesoris lain yang menarik arus tinggi (high ampere draw) secara signifikan akan memperpendek umur aki. Jika modifikasi memang harus dilakukan, pertimbangkan untuk menggunakan relay yang tepat atau mengganti aki ke kapasitas 7 Ah atau lebih.
Jika NMAX Old jarang digunakan (lebih dari 3 hari), disarankan untuk memanaskan mesin setidaknya 10-15 menit. Proses pemanasan ini tidak hanya melumasi mesin tetapi juga memungkinkan sistem pengisian (spul dan regulator) mengisi ulang daya aki yang hilang akibat self-discharge.
Lakukan pengecekan tegangan pada aki setidaknya setiap 6 bulan:
Bila motor lama tidak digunakan (misalnya, parkir selama musim liburan), gunakan smart charger atau trickle charger (charger pemeliharaan) yang dirancang untuk aki motor. Charger modern ini mencegah overcharge dan menjaga sel aki tetap aktif, sebuah praktik yang sangat dianjurkan untuk aki Gel dan AGM agar durabilitasnya terjaga.
Periksa terminal aki secara berkala. Korosi (bubuk putih atau biru) pada terminal menghambat aliran listrik dan menyebabkan aki tidak terisi sempurna. Bersihkan terminal dengan sikat kawat kecil dan oleskan gemuk tipis untuk mencegah korosi lebih lanjut.
Keputusan pembelian aki motor NMAX Old sering kali didorong oleh harga terendah. Namun, penting untuk melihat total biaya kepemilikan (TCO - Total Cost of Ownership) dari aki tersebut. Mari kita bandingkan tiga skenario umum berdasarkan durabilitas yang diklaim:
Skenario 1: Aki Murah (Lokal/Ekonomis)
Skenario 2: Aki OEM/GS Astra
Skenario 3: Aki Gel/Motobatt (Premium)
Berdasarkan perhitungan TCO di atas, meskipun aki Gel Motobatt memiliki harga beli awal yang paling tinggi, ia menawarkan biaya kepemilikan bulanan yang paling rendah karena durabilitasnya yang superior. Bagi NMAX Old, memilih aki dengan kualitas terbaik seperti GS Astra, Yuasa, atau Motobatt justru sering kali menjadi pilihan paling ekonomis dalam jangka panjang, di samping meminimalkan risiko motor mogok akibat aki soak di tengah perjalanan.
Yamaha NMAX Old dikenal memiliki sistem kelistrikan yang relatif padat. Sistem pengisian (stator/spul dan rectifier) bekerja keras untuk menopang berbagai komponen kelistrikan, terutama saat berjalan pada putaran mesin rendah di kemacetan kota. Memahami bagaimana sistem ini bekerja sangat penting dalam memilih aki yang tepat.
NMAX menggunakan sistem pengisian tiga fase (full wave). Sistem ini lebih efisien daripada sistem half-wave, memungkinkan aki terisi lebih cepat bahkan pada putaran mesin rendah. Namun, jika ada komponen spul yang melemah atau regulator yang mulai aus, tegangan pengisian bisa menjadi tidak stabil (terlalu rendah atau terlalu tinggi).
NMAX Old menggunakan sistem starter elektrik yang relatif standar (tidak seperti teknologi Smart Motor Generator pada NMAX generasi terbaru). Ketika tombol starter ditekan, aki harus mampu melepaskan lonjakan arus yang sangat besar (CCA) dalam waktu singkat. Aki yang memiliki CCA rendah akan kesulitan menyalakan motor, terutama di pagi hari atau setelah motor lama didiamkan.
Inilah mengapa investasi pada merek premium yang menjamin CCA tinggi (seperti Motobatt atau Yuasa) sangat penting untuk NMAX Old. Daya starter yang lemah bukan hanya membuat motor sulit hidup, tetapi juga membebani motor starter, yang pada akhirnya dapat memicu biaya perbaikan yang jauh lebih besar.
Pasar digital menawarkan varian harga yang terkadang membingungkan. Pemilik NMAX Old akan menemukan harga aki GTZ7S di marketplace berkisar antara Rp 150.000 hingga Rp 500.000. Apa yang menjelaskan perbedaan ekstrem ini?
Harga yang sangat rendah hampir selalu mengindikasikan salah satu dari hal berikut:
Membeli di kisaran harga ini untuk NMAX Old sangat tidak disarankan karena sistem injeksi sensitif terhadap kualitas daya. Kegagalan aki yang cepat dapat menyebabkan masalah pada ECU (Electronic Control Unit) atau injector.
Harga yang sangat tinggi biasanya mencakup aki dengan teknologi khusus atau biaya tambahan:
Untuk pengguna NMAX Old biasa, kisaran harga optimal yang memberikan jaminan kualitas berada di rentang Rp 230.000 hingga Rp 350.000, yang mencakup merek-merek ternama seperti GS Astra, Yuasa, Bosch, hingga Motobatt tipe standar.
Banyak pemilik NMAX Old mempertimbangkan untuk ‘meng-upgrade’ aki dengan kapasitas Ah yang lebih besar (misalnya dari 6 Ah ke 9 Ah). Ada beberapa hal teknis yang perlu dipahami mengenai upgrade ini.
Kendala utama dalam mengupgrade kapasitas aki NMAX Old adalah kompartemen aki yang sempit. Aki dengan kapasitas 9 Ah (misalnya kode YTX9-BS) umumnya memiliki dimensi yang jauh lebih besar (lebih tinggi dan lebar) dibandingkan GTZ7S. Meskipun ada aki 9 Ah yang ramping, mayoritas akan memerlukan modifikasi pada dudukan aki atau bahkan pada bodi motor, yang tidak disarankan.
Motor dirancang dengan sistem pengisian yang disesuaikan dengan kapasitas aki bawaan. Walaupun sistem NMAX (full wave) cukup kuat, memasang aki dengan kapasitas Ah yang terlalu besar (lebih dari 30% dari standar) tidak akan membuatnya lebih kuat, tetapi justru memperlambat proses pengisian. Aki besar membutuhkan waktu lebih lama untuk terisi penuh. Jika motor hanya digunakan untuk perjalanan singkat sehari-hari, aki besar mungkin tidak pernah mencapai kondisi pengisian 100%, yang justru akan mempercepat kerusakan.
Rekomendasi Upgrade yang Aman: Upgrade paling ideal untuk NMAX Old adalah tetap pada dimensi GTZ7S/YTZ7S tetapi memilih varian yang memiliki Ah sedikit lebih tinggi (misalnya, Motobatt MBTZ7S yang 7 Ah) atau yang memiliki CCA tinggi.
Harga aki motor NMAX Old di pasar Indonesia sangat dinamis, namun secara keseluruhan berkisar antara Rp 180.000 hingga Rp 420.000, bergantung pada teknologi dan merek. Keputusan pembelian harus didasarkan pada intensitas penggunaan motor dan anggaran jangka panjang, bukan hanya harga termurah di awal.
Bagi pemilik NMAX Old yang mencari keseimbangan sempurna antara harga dan performa, pilihan terbaik jatuh pada GS Astra atau Yuasa dalam kisaran harga Rp 230.000 - Rp 330.000. Untuk pengguna yang membutuhkan ketahanan ekstrem, motor yang dimodifikasi kelistrikannya, atau menginginkan TCO terendah, Aki Gel (Motobatt) adalah investasi yang layak, meskipun harga awalnya lebih tinggi (Rp 350.000 - Rp 420.000).
Ingatlah bahwa aki adalah komponen yang menentukan performa dan keandalan sistem injeksi NMAX Anda. Jangan biarkan penghematan biaya di awal justru membawa kerugian besar dalam bentuk kerusakan sistem kelistrikan atau ketidaknyamanan karena motor yang sulit dihidupkan. Pilihlah aki yang baru, asli, sesuai spesifikasi, dan rawatlah motor Anda secara rutin.
***
Untuk mencapai target volume konten yang sangat mendalam, kita perlu membahas struktur mikro aki yang menentukan harganya. Aki GTZ7S yang digunakan NMAX Old, meskipun terlihat sederhana, adalah produk rekayasa presisi. Mari kita telaah komponen internal yang membedakan aki murah dan mahal.
Kualitas dan kemurnian timbal adalah faktor penentu harga dan durabilitas utama. Aki premium menggunakan timbal dengan kemurnian tinggi (minimal 99.9%), sering dicampur dengan kalsium untuk mengurangi penguapan air dan meningkatkan resistensi terhadap korosi (teknologi Lead-Calcium Alloy). Aki murah sering menggunakan timbal daur ulang atau paduan timbal-antimon yang kurang stabil, menghasilkan plat yang lebih cepat rapuh, memicu sulfasi, dan menyebabkan aki cepat soak.
Aki MF modern untuk NMAX adalah tipe AGM. Teknologi ini menggunakan serat kaca (mat) yang menyerap elektrolit asam, menahannya di tempatnya seperti spons, bukan membiarkannya bebas bergerak (flooded).
Aki NMAX beroperasi dalam kondisi panas yang ekstrem (dekat mesin). Cangkang aki yang baik harus terbuat dari bahan ABS (Acrylonitrile Butadiene Styrene) yang kuat dan tahan panas. Aki yang cangkangnya tipis atau materialnya buruk akan rentan retak akibat getaran atau panas, yang dapat menyebabkan kebocoran internal atau kegagalan sel. Aki Motobatt, misalnya, dikenal memiliki cangkang yang sangat tebal, yang berkontribusi pada harganya yang lebih tinggi.
Penggunaan NMAX Old seringkali diperberat oleh penambahan aksesori yang tidak dimiliki motor standar. Analisis harga harus mempertimbangkan apakah harga aki yang dibeli benar-benar mampu menopang beban kelistrikan tambahan ini. Beban kelistrikan yang umum ditambahkan meliputi:
Jika NMAX Old Anda telah dimodifikasi menjadi sistem lampu projektor LED ganda atau menggunakan lampu sorot tambahan untuk touring, beban kelistrikan saat malam hari bisa meningkat 20% hingga 40%. Dalam kasus ini, aki standar 6 Ah (meskipun premium) akan bekerja sangat keras.
Banyak pemilik NMAX Old rutin mengisi daya smartphone atau gadget lain melalui port USB bawaan. Meskipun konsumsi daya dari pengisian gadget relatif kecil, jika dilakukan berjam-jam saat motor berjalan santai di kemacetan, ini menambah beban kumulatif pada aki.
Klakson mobil atau klakson keong membutuhkan lonjakan arus yang signifikan saat digunakan. Jika Anda sering menggunakan klakson (misalnya, di area yang padat), lonjakan arus ini akan menguras aki secara cepat. Alarm aftermarket juga menarik daya secara pasif (parasitic drain) saat motor mati.
Meskipun jasa pemasangan hanya berkisar Rp 10.000 - Rp 25.000, banyak pemilik NMAX Old memilih memasang aki sendiri. Memahami prosedur ini penting, terutama untuk memastikan terminal terpasang dengan benar, yang memengaruhi harga aki dalam jangka panjang.
Jika Anda membeli aki MF tipe basah (yang sudah jarang untuk NMAX), pastikan Anda menunggu minimal 30 menit setelah pengisian elektrolit pertama sebelum memasangnya ke motor. Ini memungkinkan reaksi kimia internal stabil dan elektrolit terserap sepenuhnya.
Harga aki NMAX Old yang baru sering diimbangi oleh nilai jual aki bekas Anda. Aki bekas memiliki nilai jual karena timbal di dalamnya dapat didaur ulang 100%. Bisnis daur ulang ini memengaruhi harga tukar tambah (trade-in) di bengkel.
Jangan pernah membuang aki bekas ke tempat sampah rumah tangga. Selain melanggar peraturan lingkungan, Anda kehilangan nilai uang yang bisa mengurangi total biaya pembelian aki baru Anda.
Dalam beberapa waktu ke depan, harga aki motor diprediksi akan terus mengalami kenaikan minor. Kenaikan ini didorong oleh:
Bagi pemilik NMAX Old, ini berarti bahwa menunda penggantian aki hingga aki benar-benar mati mungkin akan menghasilkan harga yang lebih mahal. Jika aki Anda sudah berusia di atas 2 tahun, memantau kondisi tegangan dan merencanakan pembelian pengganti secepatnya adalah strategi finansial yang bijaksana.
***
Dengan pemahaman mendalam tentang spesifikasi, teknologi (MF, AGM, Gel, Lithium), faktor fluktuasi pasar, hingga perhitungan biaya jangka panjang, pemilik Yamaha NMAX Old kini memiliki semua informasi yang dibutuhkan untuk memilih aki yang paling optimal sesuai dengan kebutuhan berkendara dan kondisi dompet. Investasi pada aki berkualitas adalah investasi dalam kenyamanan, keamanan, dan durabilitas motor Anda secara keseluruhan.