Analisis Komprehensif Harga Aki Motor GS Astra: Panduan Beli, Tipe, dan Perawatan Mendalam

Aki (akumulator) merupakan jantung elektrikal dari setiap sepeda motor. Di Indonesia, GS Astra telah lama menjadi pilihan utama, identik dengan keandalan dan kualitas standar pabrikan (OEM). Memahami harga aki motor GS, beserta faktor-faktor yang memengaruhinya, adalah langkah krusial sebelum Anda melakukan penggantian. Artikel ini menyajikan panduan lengkap, mulai dari segmentasi harga berdasarkan tipe, analisis model spesifik, hingga tips perawatan yang mampu memperpanjang usia investasi Anda.

I. Landasan Kualitas: Mengapa Harga Aki GS Astra Menjadi Tolak Ukur Pasar?

GS Astra, diproduksi oleh PT Astra Otoparts, bukan sekadar merek aki; ia adalah komponen standar yang digunakan oleh mayoritas pabrikan motor di Indonesia (Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki). Reputasi ini memberikan bobot signifikan pada penetapan harga di pasar. Harga yang ditawarkan GS seringkali sedikit di atas merek non-OEM karena adanya jaminan kualitas material, daya tahan, dan kinerja yang sesuai dengan spesifikasi teknis motor modern.

Tiga Pilar Utama Jenis Aki Motor GS dan Pengaruhnya pada Harga

Harga aki motor GS sangat bergantung pada teknologi inti yang digunakan. Berikut adalah tiga segmen utama yang menentukan rentang harga:

1. GS Astra Premium (Tipe Basah)

Ini adalah jenis aki konvensional yang membutuhkan perawatan berkala, yaitu pengecekan dan penambahan air aki (elektrolit). Meskipun membutuhkan perawatan, harga aki GS tipe Premium cenderung menjadi yang paling ekonomis. Durabilitasnya tinggi, asalkan volume air aki selalu terjaga di batas aman. Fluktuasi harga aki motor gs tipe basah ini seringkali stabil dan menjadi pilihan utama untuk motor-motor lawas atau motor bebek yang digunakan harian tanpa banyak modifikasi kelistrikan.

2. GS Astra Maintenance Free (MF / Tipe Kering)

Aki MF (Maintenance Free) atau sering disebut aki kering adalah pilihan yang sangat populer karena kepraktisannya. Sebenarnya, aki ini tetap menggunakan elektrolit (VRLA - Valve Regulated Lead Acid), namun tertutup rapat dan cairan di dalamnya telah diserap oleh separator seperti spons. Karena konstruksi yang lebih kompleks, material yang lebih canggih (AGM/GEL), dan jaminan bebas perawatan, harga aki motor GS MF secara signifikan lebih tinggi daripada tipe basah. Perbedaan harga ini sebanding dengan kenyamanan yang didapat konsumen, yaitu tidak perlu repot mengisi ulang air aki.

3. GS Astra Hybrid

Tipe Hybrid menawarkan solusi tengah antara Premium dan MF. Aki ini dirancang dengan tingkat penguapan yang jauh lebih rendah dibandingkan aki basah konvensional. Meskipun tetap membutuhkan pengecekan, frekuensinya jauh lebih jarang. Dari segi harga, GS Hybrid berada di antara Premium dan MF, memberikan kompromi yang menarik bagi konsumen yang mencari durabilitas lebih baik dari aki basah namun dengan anggaran yang lebih terkendali daripada aki MF.

Ilustrasi Aki Motor GS GS ASTRA + -

Gambar: Representasi skematis aki motor GS, yang menjadi komponen vital kelistrikan.

II. Model Spesifik GS Astra dan Estimasi Harga Pasar

Penentuan harga aki motor GS juga sangat dipengaruhi oleh kode model yang spesifik, yang mencerminkan kapasitas Ampere Hour (Ah) dan dimensi fisiknya. Motor matik populer membutuhkan spesifikasi yang berbeda dengan motor sport 250cc.

A. Model Paling Populer (Motor Matic 110cc - 125cc)

Mayoritas motor matik seperti Honda Beat, Scoopy, Vario 110, Yamaha Mio M3, dan Suzuki Address menggunakan spesifikasi standar 3.5 Ah hingga 5 Ah.

1. GS Astra GTZ5S (3.5 Ah)

Ini adalah primadona di segmen matik entry-level. Aki ini menggunakan teknologi MF (kering) dan sangat banyak dicari. Kapasitasnya yang kecil membuat harganya relatif terjangkau namun memiliki volume penjualan yang sangat tinggi.

2. GS Astra GTZ6V (5 Ah)

Digunakan untuk motor matik yang membutuhkan daya lebih besar atau memiliki fitur kelistrikan tambahan seperti Idling Stop System (ISS) pada Honda Vario 125/150. GTZ6V memiliki CCA (Cold Cranking Amps) yang lebih tinggi, yang sangat vital untuk performa start-stop yang optimal.

B. Model Motor Bebek dan Sport Klasik

Motor bebek (cub) dan sport 150cc lawas masih dominan menggunakan aki tipe basah (Premium) atau Hybrid, meskipun opsi MF juga tersedia. Model seperti GM5Z-3B atau YB5L-B menjadi acuan.

3. GS Astra GM5Z-3B (5 Ah - Tipe Basah)

Aki basah standar untuk banyak motor bebek dan sport 150cc lama. Karena tipenya basah, harga aki motor GS jenis ini sangat ekonomis. Perbedaan harga antara GM5Z-3B dan versi MF dengan spesifikasi Ah yang sama bisa mencapai 30% hingga 40%.

4. GS Astra GTZ7S (6 Ah - Tipe MF)

Model ini mulai masuk ke segmen sport 150cc modern dan beberapa motor matik premium seperti Honda PCX 160. Peningkatan kapasitas Ah dan CCA menjadikannya lebih mahal, namun menjanjikan stabilitas kelistrikan yang lebih baik, terutama bagi motor yang menggunakan banyak aksesori atau sistem injeksi yang kompleks.

C. Model Motor Sport Premium dan Kapasitas Besar (Di atas 7 Ah)

Untuk motor sport 250cc ke atas, atau motor touring besar seperti NMAX/Aerox generasi terbaru yang memiliki fitur kelistrikan sangat padat, aki yang dibutuhkan memiliki kapasitas 7 Ah ke atas (GTL, YTZ, atau GTZ Series). Model-model ini memiliki pelat yang lebih tebal dan CCA yang jauh lebih tinggi.

Harga aki motor GS di segmen ini melonjak tinggi karena material dan konstruksi yang menuntut daya tahan ekstrem untuk mengatasi kompresi mesin yang tinggi dan beban kelistrikan yang masif. Perbedaan harga antara GTZ5S dan GTZ10S (9 Ah) bisa lebih dari 100%.

III. Analisis Ekonomi: Faktor Non-Teknis yang Membentuk Harga Jual

Meskipun spesifikasi teknis (Ah dan CCA) adalah penentu harga dasar, terdapat banyak faktor eksternal yang menyebabkan perbedaan harga yang signifikan di pasaran, bahkan untuk model aki GS yang sama.

A. Lokasi Geografis dan Biaya Logistik

Aki adalah produk yang berat dan mengandung bahan kimia berbahaya (asam sulfat). Pengiriman antar pulau, terutama ke wilayah Indonesia Timur atau daerah pedalaman, membutuhkan biaya logistik yang besar dan penanganan khusus. Oleh karena itu, harga aki motor GS di Jawa (sebagai pusat distribusi) akan selalu lebih rendah dibandingkan harga di luar Jawa.

  1. Biaya Pengapalan (Shipping Cost): Biaya ini langsung dibebankan ke harga jual akhir di daerah terpencil.
  2. Ketersediaan Distributor: Semakin jauh dari distributor utama, semakin banyak rantai pasok yang harus dilalui, dan setiap rantai menambah margin harga.
  3. Pajak Daerah: Meskipun kecil, regulasi daerah tertentu dapat memengaruhi penetapan harga eceran tertinggi.

B. Saluran Penjualan dan Margin Keuntungan

1. Toko Aki Spesialis (Authorized Dealer)

Toko spesialis biasanya memberikan harga yang paling kompetitif dan jaminan keaslian. Harga di sini relatif stabil karena mereka mendapatkan pasokan langsung dari distributor besar PT Astra Otoparts.

2. Bengkel Resmi (Dealer Motor)

Harga aki di bengkel resmi pabrikan (AHASS, Yamaha DDS, dll.) seringkali lebih tinggi karena harga tersebut sudah termasuk biaya jasa pemasangan, garansi bengkel, dan margin yang lebih besar sebagai bentuk layanan terpadu.

3. Marketplace Online

Marketplace menawarkan harga termurah, terutama saat ada promosi atau diskon dari penjual besar. Namun, pembeli harus sangat berhati-hati dengan biaya kirim (yang bisa sangat mahal karena aki termasuk barang berat dan sensitif) dan risiko mendapatkan barang palsu atau stok lama (old stock) yang performanya sudah menurun.

C. Kebijakan Tukar Tambah (Trade-in)

Sistem tukar tambah (mengembalikan aki lama) dapat menurunkan harga aki motor GS baru yang Anda beli. Aki bekas mengandung timbal, yang memiliki nilai jual kembali ke pengepul atau pabrik daur ulang. Jika Anda tidak menukar aki lama, harganya bisa sedikit lebih mahal (karena Anda juga kehilangan nilai dari aki bekas Anda).

D. Fluktuasi Harga Bahan Baku (Timbal)

Timbal (lead) adalah komponen utama aki. Harga timbal global berfluktuasi mengikuti pasar komoditas. Lonjakan harga timbal otomatis akan memengaruhi harga jual semua jenis aki, termasuk aki GS Astra, dalam jangka waktu 3 hingga 6 bulan setelah kenaikan terjadi. Ini adalah faktor yang tidak bisa dikontrol oleh distributor lokal.

IV. Perbandingan Kinerja dan Detail Teknis Spesifik Model GS

Untuk memastikan investasi Anda tepat, penting untuk memahami arti di balik kode model GS dan bagaimana kinerja teknisnya memengaruhi harga aki motor GS.

A. Parameter Kunci: Ah, CCA, dan Dimensi

1. Ampere Hour (Ah)

Ah menunjukkan seberapa besar kapasitas aki untuk menyimpan listrik. Semakin tinggi Ah, semakin lama aki dapat menyuplai daya sebelum habis. Motor yang dimodifikasi dengan lampu HID, klakson besar, atau sistem audio wajib menggunakan aki dengan Ah yang lebih tinggi dari standar OEM, yang berarti harga beli yang lebih mahal.

2. Cold Cranking Amps (CCA)

CCA adalah kemampuan aki memberikan arus besar dalam waktu singkat untuk memutar starter mesin, terutama dalam kondisi dingin. Untuk motor injeksi modern, CCA yang tinggi sangat penting. Aki MF GS Astra (seperti GTZ series) didesain memiliki CCA yang superior dibandingkan versi Premium, menjelaskan premium harga yang harus dibayar.

3. Dimensi Fisik (Size)

Setiap kode GS memiliki dimensi yang berbeda. Membeli aki yang salah dimensi, meskipun Ah-nya sama, akan menyebabkan aki tidak dapat dipasang dengan sempurna pada dudukan motor. Produsen GS memastikan bahwa setiap model memiliki dimensi yang presisi sesuai standar pabrikan motor.

B. Studi Kasus Harga: GS MF vs GS Premium

Mari kita ambil contoh perbandingan antara dua model dengan kapasitas serupa, misalnya 5 Ah, tetapi berbeda teknologi:

Model GS Teknologi Ah Estimasi Harga (Jawa)
GM5Z-3B Premium (Basah) 5 Ah Rp 130.000 - Rp 170.000
GTZ6V MF (Kering/VRLA) 5 Ah (setara) Rp 230.000 - Rp 300.000

Perbedaan harga sebesar Rp 100.000 (atau lebih dari 50%) mencerminkan biaya riset, pengembangan, dan material separator AGM/GEL yang digunakan pada aki MF, serta nilai kenyamanan bebas perawatan.

Ilustrasi Tiga Jenis Aki GS Basah (Premium) Hybrid MF (Kering) Harga Rendah Harga Tinggi

Gambar: Perbedaan visual dan harga antara tiga teknologi aki GS Astra.

V. Investasi Jangka Panjang: Tips Perawatan untuk Memaksimalkan Usia Pakai

Harga aki motor GS yang Anda bayarkan akan bernilai jika Anda mampu merawatnya dengan baik. Perawatan yang tepat bisa memperpanjang usia pakai aki dari standar 1.5 - 2 tahun menjadi 3 - 4 tahun.

A. Perawatan Khusus Aki Basah (Premium)

Aki basah seringkali mati bukan karena umur, melainkan karena kelalaian dalam menjaga level air aki. Ketika pelat timbal (lead plates) terekspos udara karena air aki menguap, terjadi sulfasi permanen, yang secara drastis mengurangi kapasitasnya.

  1. Pengecekan Rutin Elektrolit: Cek level air aki setiap 2 minggu. Pastikan air berada di antara garis batas atas (Upper Level) dan garis batas bawah (Lower Level).
  2. Penggunaan Air Murni: Hanya gunakan air suling (air aki tutup biru) untuk penambahan. Jangan pernah menggunakan air keras (air aki tutup merah) kecuali saat pengisian awal (aktivasi) aki baru. Air keran mengandung mineral yang merusak sel aki.
  3. Bersihkan Terminal: Korosi (lapisan putih/biru kehijauan) pada terminal harus segera dibersihkan menggunakan air panas dan sikat kawat. Korosi menghambat aliran listrik dan menyebabkan aki tidak terisi sempurna oleh sistem pengisian motor.

B. Perawatan Khusus Aki MF (Maintenance Free)

Meskipun disebut bebas perawatan, aki MF GS tetap membutuhkan perhatian terhadap sistem kelistrikan motor.

1. Hindari Deep Discharge (Pengosongan Total)

Ini adalah pembunuh utama aki MF. Jika motor didiamkan terlalu lama (lebih dari 2-3 minggu), daya aki akan habis total, menyebabkan kerusakan sulfasi yang hampir tidak dapat diperbaiki. Jika motor lama tidak dipakai, pertimbangkan menggunakan battery maintainer atau trickle charger.

2. Perhatikan Sistem Pengisian (Kiprok/Regulator)

Pastikan tegangan pengisian (charging voltage) pada motor berada di rentang normal (biasanya 13.8V hingga 14.5V saat mesin berputar 3000 rpm). Jika tegangan terlalu rendah (undercharge), aki tidak akan terisi penuh. Jika terlalu tinggi (overcharge), aki MF akan cepat kering karena panas berlebihan, meski disegel rapat.

3. Penambahan Aksesori

Setiap penambahan lampu LED, charger USB, atau klakson harus dipertimbangkan bebannya terhadap aki. Jika beban kelistrikan melebihi kemampuan pengisian (spul/magnet motor), aki GS Anda, meskipun mahal, akan cepat soak. Pilih aki GS dengan Ah yang lebih besar jika motor Anda memiliki banyak modifikasi kelistrikan.

VI. Kewaspadaan Pembelian: Membedakan Aki GS Asli dan Palsu

Tingginya permintaan dan harga aki motor GS Astra memicu munculnya produk tiruan (palsu) yang dijual dengan harga yang tidak realistis. Aki palsu memiliki pelat timbal yang tipis dan kualitas elektrolit yang buruk, membuatnya hanya bertahan beberapa bulan.

Indikator Harga dan Kualitas Palsu

Jika Anda menemukan harga aki motor GS tipe MF (misalnya GTZ5S) dijual 30% hingga 50% di bawah harga pasar rata-rata yang ditetapkan oleh distributor resmi, Anda patut curiga. Kualitas yang terlalu murah hampir pasti mengorbankan kualitas internal.

  1. Perhatikan Kemasan dan Segel: Aki GS Astra asli memiliki kemasan yang rapi, segel yang utuh, dan stiker hologram Astra Otoparts yang jelas.
  2. Cek Kualitas Plastik: Aki GS asli menggunakan plastik casing yang tebal dan finishing yang halus. Aki palsu sering memiliki casing yang tipis, buram, atau cetakan yang kasar.
  3. Garansi Resmi: Beli hanya dari toko atau bengkel yang berani memberikan garansi resmi GS Astra. Garansi resmi biasanya mencakup periode 3 sampai 6 bulan, tergantung kebijakan penjual.

Prosedur Aktivasi Aki MF GS yang Benar

Aki MF GS Astra seringkali dijual dalam kondisi belum diisi elektrolit (terutama jika dibeli online). Proses pengisian elektrolit pertama kali sangat penting. Jika aki diisi oleh penjual yang tidak kompeten, umur aki akan pendek meskipun produknya asli.

Aki MF GS harus diisi dengan elektrolit khusus yang telah disediakan dalam kemasan, didiamkan sejenak agar cairan meresap sempurna, dan idealnya di-charge (dikasih setrum) menggunakan charger yang tepat sebelum dipasang ke motor. Prosedur ini menjamin aki memiliki kapasitas penuh sejak hari pertama penggunaan, yang mendukung nilai dari harga aki motor GS yang telah Anda bayarkan.

VII. Detail Teknologis: Peningkatan Daya Tahan di Balik Harga Premium GS

GS Astra terus melakukan inovasi untuk memastikan produk mereka kompatibel dengan tuntutan kelistrikan motor modern (injeksi, full-digital panel, ISS/ACG Starter). Peningkatan harga aki motor GS seiring waktu juga mencerminkan peningkatan kualitas internal ini.

A. Desain Pelat dan Separator AGM

Pada aki MF GS (AGM - Absorbed Glass Mat), elektrolit diserap oleh serat kaca khusus. Teknologi ini memberikan tiga keuntungan utama yang membenarkan harga yang lebih tinggi:

  1. Daya Tahan Getaran Tinggi: Motor sering mengalami getaran ekstrem. Separator AGM mengunci pelat dan elektrolit, mencegah kerusakan fisik internal yang umum terjadi pada aki basah akibat guncangan.
  2. Mencegah Kebocoran: Karena cairan terperangkap, aki MF dapat dipasang dalam berbagai posisi (walaupun tetap disarankan posisi tegak) tanpa risiko tumpah.
  3. Laju Pengisian Lebih Cepat: Struktur AGM memungkinkan pengisian daya yang lebih efisien, vital untuk motor dengan sistem start-stop yang menuntut pemulihan daya cepat.

B. Peran Aki GS dalam Sistem Injeksi (Fuel Injection)

Motor injeksi sangat sensitif terhadap tegangan listrik. Jika tegangan aki turun di bawah 12V, ECU (Engine Control Unit) tidak dapat bekerja optimal, memengaruhi kinerja pompa bensin, injektor, dan pengapian. Harga aki motor GS tipe MF yang mahal adalah investasi untuk menjaga stabilitas tegangan pada motor injeksi, memastikan kinerja mesin tetap prima dan mencegah kerusakan komponen injeksi yang jauh lebih mahal untuk diperbaiki.

C. Sulfasi dan Dampaknya pada Harga Jual Kembali

Sulfasi adalah proses kristalisasi timbal sulfat pada pelat aki, yang mengurangi kemampuan aki menahan daya. Semakin sering aki mengalami deep discharge, semakin cepat sulfasi terjadi.

Untuk aki GS Basah, proses desulfasi (memulihkan aki) masih mungkin dilakukan dengan charger khusus, asalkan kerusakan belum parah. Namun, pada aki MF, begitu sulfasi terjadi, pemulihannya sangat sulit, yang berarti investasi Anda akan berakhir lebih cepat jika motor sering tidak digunakan. Oleh karena itu, bagi pengguna motor harian, investasi pada aki GS MF memberikan rasio harga dan kenyamanan yang optimal.

VIII. Matriks Harga Berdasarkan Tipe Motor dan Region

Untuk memberikan gambaran yang lebih konkret, berikut adalah analisis rinci harga aki motor GS berdasarkan segmen motor, yang menunjukkan variasi harga yang bisa terjadi akibat perbedaan teknologi dan lokasi.

A. Segmen Skutik Entry-Level (Beat, Mio M3, Vario 110) - 3.5 Ah

Kebutuhan utama segmen ini adalah aki yang ringan dan efisien (GTZ5S). Harga di Jawa seringkali ditekan karena volume penjualan yang sangat tinggi. Di luar Jawa, harga meningkat signifikan karena biaya pengiriman produk massal.

  1. Harga di Jakarta/Surabaya: Rp 180.000 - Rp 210.000 (MF); Rp 100.000 - Rp 130.000 (Premium).
  2. Harga di Kalimantan/Sulawesi Tengah: Rp 230.000 - Rp 270.000 (MF); Rp 150.000 - Rp 180.000 (Premium).
  3. Alasan Perbedaan: Logistik kargo udara/laut dan minimnya persaingan pengecer di daerah.

B. Segmen Motor Sport dan Skutik Menengah (Vario 150, CB150R) - 5 Ah hingga 7 Ah

Segmen ini menuntut GTZ6V atau GTZ7S, yang merupakan aki berteknologi MF dengan CCA tinggi untuk menanggung sistem injeksi yang lebih canggih dan kompresi mesin yang lebih besar.

  1. Harga di Bandung/Semarang: Rp 250.000 - Rp 320.000 (GTZ6V); Rp 350.000 - Rp 450.000 (GTZ7S).
  2. Harga di Papua/Maluku: Kenaikan harga bisa mencapai 30% - 40% dari harga di Jawa, yaitu sekitar Rp 350.000 - Rp 450.000 untuk GTZ6V.
  3. Alasan Perbedaan: Produk ini lebih jarang dibandingkan GTZ5S, sehingga margin distributor di daerah lebih besar untuk menutupi biaya penyimpanan.

C. Segmen Motor Premium (NMAX Terbaru, XMAX, CBR 250RR) - 8 Ah ke Atas

Motor-motor ini menggunakan tipe aki GTL atau YTZ series (9 Ah hingga 12 Ah). Harga di segmen ini adalah yang tertinggi karena aki ini umumnya diimpor atau diproduksi dengan standar kualitas tertinggi, seringkali menggunakan teknologi GEL atau AGM berdensitas sangat tinggi.

Harga aki motor GS di kategori ini berkisar antara Rp 600.000 hingga lebih dari Rp 1.200.000, tergantung pada kapasitas dan kode model. Harga relatif stabil di seluruh Indonesia karena pasar motor premium yang terpusat, tetapi biaya kirim tetap menjadi faktor penambah di luar pulau Jawa.

IX. Evolusi Teknologi dan Implikasinya pada Harga Aki GS di Masa Depan

Industri otomotif bergerak menuju elektrifikasi dan peningkatan fitur digital. Hal ini memengaruhi bagaimana aki motor dirancang dan dihargai di masa mendatang.

A. Peran Starter ACG dan ISS

Teknologi seperti ACG Starter (Alternating Current Generator Starter) pada Honda, yang menghilangkan suara bising starter, menuntut aki harus mampu menyediakan arus listrik yang sangat stabil dan cepat pulih. Aki GS Astra merespons kebutuhan ini dengan mengembangkan seri MF berdaya tahan tinggi (High CCA) yang memang dijual dengan harga premium. Harga aki motor GS jenis ini akan terus meningkat seiring kompleksitas fitur motor.

B. Tren Lithium-Ion (Li-Ion)

Meskipun saat ini dominasi masih dipegang oleh aki timbal-asam (Lead-Acid), aki Lithium-Ion mulai memasuki pasar performa tinggi. Aki Li-Ion menawarkan berat yang jauh lebih ringan, umur siklus yang lebih panjang, dan CCA yang ekstrem. Namun, harganya saat ini 3 hingga 5 kali lipat dari harga aki GS Astra MF premium.

Jika harga bahan baku Li-Ion turun, GS Astra kemungkinan akan memperkenalkan lini produk Li-Ion yang lebih terjangkau, yang akan mengubah total peta harga aki motor. Namun, untuk beberapa waktu ke depan, aki timbal-asam dari GS Astra tetap akan menjadi solusi harga terbaik untuk mayoritas pengendara motor di Indonesia.

C. Pentingnya Garansi Sebagai Bagian dari Harga

Saat Anda membayar harga aki motor GS, Anda tidak hanya membeli komponen, tetapi juga jaminan. Garansi dari Astra Otoparts adalah aset penting. Pastikan Anda menerima kartu garansi resmi. Garansi ini melindungi Anda dari cacat produksi. Keunggulan GS dalam jaringan purna jual (after sales service) yang luas juga menjadi faktor non-materi yang membenarkan harga jual mereka yang stabil dan terpercaya.

Dalam memilih aki, selalu utamakan kesesuaian spesifikasi (Ah dan CCA) dengan kebutuhan motor Anda. Harga murah yang berakhir dengan aki cepat rusak akan jauh lebih mahal dalam jangka panjang dibandingkan investasi awal pada aki GS Astra yang terjamin kualitas dan garansinya.

🏠 Homepage